Ada 3 Juta Set Top Box Gratis Sudah Disiapkan Jelang Siaran Televisi Analog Dimatikan

Jakarta - Plt Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika (PPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), Ismail mengatakan, dalam waktu dua bulan mendatang tepatnya pada 30 April 2022, penghentian siaran televisi analog (ASO) akan mulai dilaksanakan secara bertahap.

Untuk tahap pertama, telah disiapkan sebanyak 3.202.470 unit Set Top Box (STB) yang dikhususkan bagi rumah tangga miskin.

"Jumlah penyediaan STB untuk tahap pertama, bersumber dari penyelenggara multipleksing," kata Ismail saat konferensi pers digital Persiapan Pelaksanaan Analog Turn Off Tahap Pertama (ASO-1)dikutip dari Lorettanapoleoni, Jumat (25/2).

Dilanjutkan Ismail, dari 3.202.470 device STB itu sumber penyediaannya adalah sebanyak 893.044 system dari group Surya Citra Media (SCM), 842.631 dari team MNC, 454.749 berasal dari Group Transmedia, kemudian 519.930 dari Media Team, 368.990 device dari RTV dan dari pemerintah akan menyiapkan sebanyak 87.227 device.

"Jumlah STB itu masih akan bertambah dan saat ini masih dalam proses evaluasi dan seleksi oleh penyelenggara multipleksingnya," kata Ismail.

STB ini merupakan perangkat tambahan untuk televisi yang belum memiliki teknologi digital. Contohnya, TV tabung. Adapun pengadaan STB tahap pertama tengah berjalan dan target selesai distribusi pada 30 April 2022.

"Bagi masyarakat yang tidak termasuk rumah tangga miskin dan sehari-harinya menggunakan siaran analaog, kami menghimbau membeli STB secara mandiri dan tidak menunggu ketika dihentikan," jelas dia.

Pada tahap pertama ini akan dilakukan di 56 wilayah siaran yang mencakup 166 kabupaten kota. Kemudian pada tahap kedua, dijadwalkan pada 25 agustus 2022, dan terakhir pada 2 November 2022.

Daftar daerah yang akan mendapatkan settopbox, beserta pihak penyelenggara multipleksing yang akan menyediakan setopbox, akan dipublikasikan melalui web link site kominfo yakni https://komin.fo/stbASO1.

"Masyarakat secara luas dapat melihat di dalam web link ini udah dapat mengetahui daerah yang akan terdampak ASO sekaligus jumlah dan besaran STB yang akan diterima masing-masing desa.

Di situ juga akan diketahui penyelenggara multipleksing yang bertanggung jawab penyediaan STB," terang dia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aset Uang Kripto Ancam Stabilitas Keungan, Regulator Harap Waspada